By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Damar BantenDamar BantenDamar Banten
  • Beranda
  • Utama Damar Banten
  • Seputar Banten
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Wisata-Budaya
  • Olahraga
  • opini
  • Figur
  • Video
Reading: Sistem Masuk Berbasis Nota Belanja di Kota Serang Fair 2025 Dinilai Pengaruhi Omzet Pedagang
Share
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Damar BantenDamar Banten
  • Beranda
  • Utama
  • Seputar Banten
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Wisata-Budaya
  • Olahraga
  • opini
  • Figur
  • Seputar Banten
  • Komunitas
  • Utama
  • Ekonomi – Bisnis
  • Wisata dan Budaya
  • Olah Raga
  • Figur
  • Sorotan
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
© 2025 Damar Banten.
Seputar Banten

Sistem Masuk Berbasis Nota Belanja di Kota Serang Fair 2025 Dinilai Pengaruhi Omzet Pedagang

Last updated: Agustus 8, 2025 7:51 pm
4 bulan ago
Share
2 Min Read
SHARE

Damar Banten — Gelaran Kota Serang Fair 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (DINKOPUKMPERINDAG) Kota Serang berlangsung meriah di Stadion Maulana Yusuf sejak 6 Agustus dan akan ditutup pada 10 Agustus mendatang.

Ajang tahunan ini diikuti oleh ratusan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dari berbagai daerah, dengan tujuan mempromosikan produk lokal serta meningkatkan perputaran ekonomi masyarakat.

Namun, di balik kemeriahan acara, sistem masuk pengunjung yang diterapkan panitia menuai beragam tanggapan dari pelaku usaha. Berdasarkan ketentuan, pengunjung bisa masuk secara gratis asalkan menunjukkan nota belanja minimal Rp25.000.

Pelaku Usaha Nilai Sistem Tidak Merata

Sejumlah pedagang menilai sistem masuk berbasis nota tersebut memberikan dampak berbeda terhadap omzet mereka, tergantung pada lokasi stand yang disewa.

Jaenal, pelaku usaha asal Rangkas yang menempati stand tenda di area luar stadion dengan tarif sewa Rp3 juta, mengaku puas dengan omzet penjualannya yang mencapai Rp1 juta hingga Rp2 juta per hari.

“Alhamdulillah cukup ramai. Saya tahu info acara ini dari grup WhatsApp Bazar Indonesia,” ujar Jaenal saat ditemui, Jumat (8/8).

Sebaliknya, Eko, pelaku usaha asal Surabaya yang menyewa stand di area dalam stadion dengan biaya Rp3,5 juta, menyampaikan keluhan atas sepinya pengunjung di dalam arena.

“Orang malas masuk ke dalam karena harus belanja dulu buat bisa masuk. Pendapatan saya sehari cuma Rp500 ribu. Kalau begini lagi, saya pilih di luar saja,” ungkapnya.

Evaluasi Sistem untuk Kegiatan Mendatang

Meskipun Kota Serang Fair menjadi momentum penting dalam memasarkan produk UMKM, kebijakan tiket masuk berbasis nota ini dinilai tidak sepenuhnya menguntungkan semua pihak.

Panitia diharapkan dapat melakukan evaluasi terhadap sistem tersebut agar pada penyelenggaraan selanjutnya, seluruh pelaku usaha—baik yang berada di dalam maupun di luar area utama—dapat merasakan manfaat secara adil.

Kota Serang Fair 2025 tidak hanya menjadi ajang hiburan masyarakat, tetapi juga sebagai barometer kebijakan promosi dan pemasaran UMKM daerah. Masukan dari para peserta menjadi catatan penting untuk peningkatan kualitas acara di masa mendatang.

Penulis : Andrew

You Might Also Like

Encop Sofia: DPRD Banten Dukung Edukasi Perizinan Usaha Hingga ke Akar Rumahan
Banten Dorong Literasi Perizinan Usaha Lewat Penyuluhan Berbasis Risiko
Kualitas Layanan PAUD Perlu Ditingkatkan, Bunda PAUD Banten Tekankan Penguatan Berkelanjutan
Festival Al-Hidayah 2025 Sajikan Market Day dan Pameran Seni
Al-Hidayah Creative Festival 2025 Tingkatkan Kreativitas Siswa
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Find Us on Socials

Berita Terkait

Perkuat Keterwakilan Perempuan, KPPI Banten Gelar Seminar Desiminasi Politik

3 hari ago

Penguatan Posyandu di Banten, Tinawati Andra Soni Dorong Sinergi Laksanakan 6 SPM

4 hari ago

Pemprov Banten Tebus Ijazah Kevin Lewat UPZ Baznas, Bantu Anak Buruh Cari Kerja

4 hari ago

Gubernur Andra Soni Resmikan Pulau Lima Resort, Tegaskan Banten sebagai “West Coast Paradise”

1 minggu ago

Damar BantenDamar Banten
© 2025 Damar Banten | PT. MEDIA DAMAR BANTEN Jalan Jakarta KM 5, Lingkungan Parung No. 7B Kota Serang Provinsi Banten
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?