Damar Banten— BantuanHukum dan Pendidikan (Bakumdik) Banten menginisiasi diskusi multipihak / Tim Pemantau Kabupaten Serang di Cafe Zyta, Ciwaru, Selasa (16/9). Pertemuan ini membahas rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Serang 2025–2029.
Tim Pemantau Kabupaten terdiri dari organisasi masyarakat sipil dan sejumlah OPD yang fokus pada isu perempuan dan anak, di antaranya LBH Apik, Koreda, Fopkia, DKBP3A Kabupaten Serang, Dinas Sosial, Kemenag, Baperida Kabupaten Serang, UPTD PPA, PPKS Untirta, Sahabat Sekolah Perempuan serta Lingkar Studi Feminis.

Ketua Bakumdik, Toto Tajudin, menekankan pentingnya forum multipihak untuk memastikan isu strategis terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak, pemberdayaan perempuan, serta pembangunan inklusif terakomodasi dalam RPJMD.
“Pertemuan ini menjadi ruang bersama untuk mendorong agar pembangunan Kabupaten Serang berpihak pada perempuan, anak, dan disabilitas. Perjuangan ini harus melibatkan semua pihak,” ujarnya.
Bakumdik juga berencana mengundang tim penyusun RPJMD Kabupaten Serang dalam forum diskusi berikutnya agar masukan dari masyarakat sipil dapat diakomodasi dalam dokumen perencanaan daerah.
Penulis : Eduardus