Damar Banten – Peluncuran 80.081 Koperasi Merah Putih secara serentak di seluruh Indonesia menjadi momentum kebangkitan ekonomi desa.
Bupati Serang Hj. Ratu Rachmatuzakiyah, S.Pd., M.M. mengatakan, koperasi-koperasi desa dan kelurahan tersebut akan menjadi pondasi ekonomi kerakyatan sekaligus penguat ketahanan pangan.
Pernyataan itu disampaikannya pada peluncuran di Koperasi Merah Putih Desa Ranjeng, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Senin (21/7/2025). Kegiatan ini diluncurkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melalui sambungan daring.
“Program peluncuran 80 ribu koperasi desa dan kelurahan Merah Putih ini merupakan langkah strategis yang luar biasa dari pemerintah pusat. Dengan adanya koperasi-koperasi ini, potensi ekonomi lokal akan semakin tergali, kesejahteraan masyarakat desa meningkat, dan ketahanan pangan kita semakin kokoh,” ujar Bupati Serang.
Bupati Ratu Rachmatuzakiyah menegaskan, Kabupaten Serang memiliki potensi besar di sektor pertanian dan perikanan karena letaknya yang strategis, tanahnya yang subur, serta garis pantai yang panjang. Potensi tersebut menjadi modal utama untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan melalui koperasi.
Hingga kini, sebanyak 326 koperasi telah berdiri di seluruh desa di Kabupaten Serang. Bupati menyebut angka tersebut bukan sekadar data, melainkan tekad kolektif membangun sistem ekonomi yang adil, inklusif, dan berkelanjutan.
“Ingatlah bahwa koperasi ini adalah milik kita bersama, oleh kita, untuk kita, dan bagi kita. Mari kita kelola dengan akuntabilitas, keterbukaan, dan profesionalisme,” tegasnya.
Pesan Presiden: Koperasi Perkuat Kedaulatan Ekonomi
Dalam sambutannya secara daring, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menekankan bahwa kedaulatan sejati tidak hanya soal simbol kenegaraan, tetapi kemampuan negara untuk memberi makan rakyatnya.
“Kalau rakyat kita masih ada yang lapar, berarti kita belum merdeka. Koperasi adalah alat untuk memotong rantai pasok, memberantas tengkulak, dan mengubah kelemahan ekonomi menjadi kekuatan rakyat,” ujar Presiden Prabowo.
Presiden juga berulang kali mengingatkan, Indonesia tidak boleh bergantung pada impor pangan.
“Kita harus berdaulat, swasembada pangan, air, dan energi. Kemandirian ekonomi desa adalah kunci,” tegasnya.
Pemain Utama
Hadir secara daring, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyebut peluncuran koperasi Merah Putih sebagai langkah nyata menggerakkan ekonomi dari akar rumput.
“Koperasi ini bukan hanya simpan pinjam, tetapi juga pusat distribusi, pengemasan produk, dan memperkuat posisi tawar petani serta pelaku usaha desa. Desa tidak lagi jadi penonton, tapi pemain utama perekonomian nasional,” ungkapnya.
Sinergi Pusat–Daerah
Wujudkan Desa Maju
Dengan peluncuran kelembagaan 80.081 Koperasi Merah Putih ini, Pemerintah Kabupaten Serang menegaskan komitmennya memperkuat ekonomi kerakyatan melalui pemberdayaan desa. Sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten diharapkan terus berlanjut sehingga koperasi menjadi motor penggerak ekonomi lokal.
Acara ini menjadi momentum penting bagi Kabupaten Serang untuk melangkah menuju desa yang lebih maju, mandiri, dan berdaya saing.
Penulis: Sayyidah