By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Damar BantenDamar BantenDamar Banten
  • Beranda
  • Utama Damar Banten
  • Seputar Banten
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Wisata-Budaya
  • Olahraga
  • opini
  • Figur
  • Video
Reading: DENGAN UTANG DUNIA DIHARAPKAN TUMBUH DALAM SEMALAM SAJA, ABSURD !
Share
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Damar BantenDamar Banten
  • Beranda
  • Utama
  • Seputar Banten
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Wisata-Budaya
  • Olahraga
  • opini
  • Figur
  • Seputar Banten
  • Komunitas
  • Utama
  • Ekonomi – Bisnis
  • Wisata dan Budaya
  • Olah Raga
  • Figur
  • Sorotan
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
© 2025 Damar Banten.
Ekonomi

DENGAN UTANG DUNIA DIHARAPKAN TUMBUH DALAM SEMALAM SAJA, ABSURD !

Last updated: Mei 1, 2021 12:59 pm
4 tahun ago
Share
2 Min Read
SHARE

Oleh : Salamuddin Daeng

Kondisi Sebelum Covid ditandai oleh keadaan yang sudah buruk. Perekonomian indonesia sebetulnya belum pulih sebagai dampak krisis moneter asia 1998 dan krisis keuangan eropa tahun 2008. Sekarang Indonesia malah sedang dihipnotis untuk melipatgandakan utang dalam rangka memperbaiki pertumbuhan ekonomi. Ini pasti logika tukang sulap.

Sementara itu pertumbuhan ekonomi dunia relatif stagnan kecuali China yang menjadi sandaran konsumsi global selama ini berada dalam pertumbuhan positif.

Sisi lain utang global menumpuk sangat besar hampir di seluruh negara di dunia. Utang global telah meningkat sekitar USD 87 triliun sejak tahun 2007 dan USD 70 triliun adalah peningkatan utang pemerintah.

Strategi utang menjawab Krisis yang dipilih dunia merupakan pilihan yang beresiko. Sebuah sumber menyebutkan bahwa bank sentral dan pemerintahan seluruh dunia meluncurkan sekitar USD 15 triliun dari dana utang komersial untuk membiayai krisis.

Tahun ini utang global meningkat 20% menjadi 324 % terhadap Gross Domestic Product (GDP). Utang US federal debt akan tumbuh tahun ini sebesar 100 % GDP.

Dana Moneter Internasional memperkirakan defisit publik sebagai persentase dari pendapatan nasional akan melonjak menjadi hampir 10% tahun ini dari hanya di bawah 4% pada 2019.

Apa yang dipikirkan penata keuangan dunia sekarang adalah sesuatu yahg kurang masuk akal yakni membayangkan dunia saat ini seperti tumbuh dalam utang besar dalam semalam. Lalu setelah itu semua negara terjerat utang yang tak akan terbayarkan sampai kapanpun.

Indonesia sendiri harus menambah utang sedikitnya Rp. 1000 triliun setahun agar dapat tumbuh. Padahal utang yang lama telah menjadi beban yang mencekik APBN, termasuk utang akibat BLBI dan KLBI senilai Rp. 630 triliun kala itu setara dengan 12 kali APBN negara ini. Sekarang Indonesia harus menambah utang baru pada tingkat yang tidak masuk akal sehat agar bisa menyembuhkan kapitalisme pasar bebas yang tengah sekarat.

You Might Also Like

Indonesia Butuh Investasi USD625 Milar
Prabowo: Segera Mulai Hilirisasi Strategis
Investasi Thailand Terus Meningkat
IHSG ANJLOK SUFMI DASCO KUNJUNGI GEDUNG BURSA EFEK INDONESIA (BEI)
Stand Kabupaten Serang Juara Kategori Komunikatif di Apkasi Otonomi Expo 2024
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Find Us on Socials

Berita Terkait

Bupati Serang Tutup Apkasi Otonomi Expo 2024

12 bulan ago

Kukuhkan Perpanjangan Jabatan Kades, Bupati Serang Ingatkan Soal Keuangan

12 bulan ago

Disporapar Kabupaten Serang Latih dan Uji Kompetensi Puluhan Barista

12 bulan ago

Turun, Angka Kemiskinan Provinsi Banten Menjadi 5,84 Persen

12 bulan ago

Damar BantenDamar Banten
© 2025 Damar Banten | PT. MEDIA DAMAR BANTEN Jalan Jakarta KM 5, Lingkungan Parung No. 7B Kota Serang Provinsi Banten
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?