Damar Banten – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Banten menggelar dua agenda penting sekaligus, yakni Seleksi PON Beladiri dan Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) IPSI Banten. Kedua kegiatan ini berlangsung berdekatan, dengan seleksi PON digelar pada 29 Agustus 2025 di Gedung Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Banten, Serang, sementara Rakerprov akan dilaksanakan pada 31 Agustus 2025.
Ketua IPSI Banten, Ajat Sudrajat, menegaskan bahwa Rakerprov digelar sebagai forum strategis untuk menyusun arah kebijakan dan program organisasi ke depan. “Rakerprov ini bertujuan untuk membahas program kerja tingkat provinsi, mengevaluasi kegiatan periode sebelumnya, serta menyusun rencana baru yang selaras dengan kebijakan pusat hingga daerah. Harapannya, perkembangan pencak silat di Banten semakin baik dan mampu mencetak atlet-atlet berkualitas,” ujar Ajat.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah daerah. Menurutnya, pencak silat sebagai olahraga warisan budaya nusantara membutuhkan dukungan dari semua pihak, terutama pemerintah. “Bagaimanapun IPSI memerlukan dukungan pemerintah. Atlet pencak silat tidak hanya membawa nama Banten di tingkat nasional, tetapi juga di ajang internasional. Karena itu, sinergi dengan pemerintah Banten harus terus ditingkatkan,” tambahnya.
Target 5 besar
Sementara itu, Wakil Ketua III IPSI Banten sekaligus Ketua Pelaksana Rakerprov, Misnan, menjelaskan bahwa pelaksanaan rapat kerja provinsi ini dilakukan di tengah padatnya agenda seleksi PON. Namun, ia memastikan kedua kegiatan dapat berjalan baik berkat kesiapan tim. “Kami mendapatkan amanah langsung dari Ketua IPSI Banten, Pak Ajat Sudrajat. Meski waktunya sangat padat, tim sudah kita siapkan. Seleksi PON dan Rakerprov bisa berjalan dengan baik sesuai arahan,” ujar Misnan saat ditemui di Gedung PPLP Banten, Jumat (29/8/2025).
Misnan menegaskan bahwa IPSI Banten memiliki target besar dalam PON 2025, yakni menembus posisi lima besar nasional serta meloloskan atlet ke ajang internasional, termasuk SEA Games. “Capaian inti dari IPSI Banten adalah bagaimana atlet kita bisa meraih hasil maksimal. Target kita bukan hanya di PON, tapi juga agar ada perwakilan dari Banten yang masuk tim nasional pencak silat untuk SEA Games,” tegasnya.
Dalam pelaksanaan Rakerprov, IPSI Banten juga mengundang sejumlah tokoh penting, mulai dari Gubernur, Wakil Gubernur, hingga para pengurus provinsi. Hal ini sekaligus menunjukkan komitmen organisasi untuk membangun kebersamaan dalam memajukan pencak silat. “Kita tahu Banten adalah tanah jawara. Maka sudah menjadi kewajiban kita bersama melahirkan jawara-jawara baru di dunia pencak silat yang akan mengharumkan nama Banten di kancah nasional maupun internasional,” pungkas Misnan.
Kombinasi agenda seleksi atlet dan penyusunan program kerja IPSI Banten ini diharapkan menjadi pijakan penting dalam memperkuat pembinaan atlet, meningkatkan prestasi, sekaligus mengangkat marwah pencak silat sebagai kebanggaan masyarakat Banten.
Penulis : Owi
