Damar Banten – Pemerintah Kota Serang menyatakan dukungan penuhnya terhadap pelaksanaan PPL Integrasi KKN mahasiswa Fakultas Dakwah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Wali Kota Serang, Nur Agis Aulia, dalam kegiatan pelepasan mahasiswa yang digelar pada Senin pagi (7/7) pukul 09.15 WIB, di pelataran Fakultas Dakwah.
Sebanyak 367 mahasiswa dari tiga program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Bimbingan Konseling Islam (BKI), dan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) secara resmi dilepas untuk melaksanakan PPL dan Kukerta terintegrasi di berbagai titik wilayah Kota Serang.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Rektor III Prof. Dr. H. Hidayatullah, M.Pd, Dekan Fakultas Dakwah Dr. H. Endad Musaddad, M.Pd, serta para dosen pembimbing dan seluruh civitas akademika Fakultas Dakwah.
Dalam sambutannya, Dr. Endad Musaddad menyampaikan bahwa program PPL dan Kukerta ini dirancang sebagai bagian dari strategi percepatan studi mahasiswa. Melalui pendekatan integrasi, mahasiswa dapat menggabungkan kegiatan praktik profesi dan pengabdian masyarakat di satu lokasi, sehingga lebih efisien dan berdampak langsung pada lingkungan.
“Ini konsep sambil menyelam, menyelam sekalian tenggelam – artinya bukan sekadar menyentuh permukaan, tapi menyatu dan berkontribusi penuh di masyarakat. Fokus kegiatan di Kota Serang, agar turut mendorong kemajuan daerah dan menjalin sinergi antara Fakultas Dakwah dengan lembaga-lembaga di lingkungan Pemerintah Kota Serang,” ujarnya.
Terdapat 13 program kerja unggulan, seperti Serang Mengaji dan Serang Hijau, yang menjadi andalan mahasiswa untuk diterapkan dalam kegiatan pengabdian selama kurang lebih 40 hari ke depan.
Sementara itu, Wakil Rektor III, Prof. Hidayatullah, menekankan pentingnya integrasi dua kegiatan ini dalam kerangka Kurikulum Merdeka yang berbasis impact-oriented. “Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang belajar, tapi juga menghasilkan manfaat nyata, baik secara sosial maupun ekonomi, khususnya bagi masyarakat Kota Serang,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan para mahasiswa agar menjaga nama baik almamater dan mematuhi arahan dosen pembimbing. “Jangan sampai ada kegiatan di luar agenda. Kalian akan dipantau, dan tentu saja ini menjadi tanggung jawab bersama.”
Wakil Wali Kota Serang, Nur Agis Aulia, dalam sambutannya menyambut baik sinergi ini dan menyatakan dukungan penuh Pemerintah Kota Serang terhadap pelaksanaan PPL integratif.
“Mahasiswa bisa ikut mendukung visi misi pembangunan Kota Serang melalui program-program strategis, seperti Gerakan Jumat Bersih sebagai bagian dari pengelolaan sampah berbasis kesadaran warga, optimalisasi bank sampah hingga tingkat RT/RW, program pengobatan gratis melalui Dinas Kesehatan, serta kolaborasi penghijauan melalui ‘Serang Menanam’,” paparnya.
Ia berharap para mahasiswa dapat menjalankan tugasnya dengan lancar dan sukses serta memberikan kontribusi nyata yang berdampak langsung bagi masyarakat. “Semoga sehat, dimudahkan, sukses, dan tentu saja dapat nilai positif,” tutup Agis.
Dengan semangat kolaborasi dan pengabdian, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi jembatan kemajuan antara akademik dan pemerintahan dalam membangun Kota Serang yang lebih baik.