By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Damar BantenDamar BantenDamar Banten
  • Beranda
  • Utama Damar Banten
  • Seputar Banten
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Wisata-Budaya
  • Olahraga
  • opini
  • Figur
  • Video
Reading: Pengembangan Destinasi Wisata Harus  Berdayakan Masyarakat.
Share
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Damar BantenDamar Banten
  • Beranda
  • Utama
  • Seputar Banten
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Wisata-Budaya
  • Olahraga
  • opini
  • Figur
  • Seputar Banten
  • Komunitas
  • Utama
  • Ekonomi – Bisnis
  • Wisata dan Budaya
  • Olah Raga
  • Figur
  • Sorotan
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
© 2025 Damar Banten.
Seputar Banten

Pengembangan Destinasi Wisata Harus  Berdayakan Masyarakat.

Last updated: Agustus 28, 2025 9:35 pm
3 bulan ago
Share
2 Min Read
SHARE

Damar Banten – Pengelolaan daya tarik pariwisata harus selalu  di-upadate agar tidak membosankan. Harus selalu ada peningkatan dan pengembangan sehingga objeknya  tidak begitu-begitu saja.

Demikian dikemukakan Plt. Sekretaris, yang juga  Kepala Bidang Destinasi, Dinas Pariwisata Banten, Sunandar pada Workshop Peningkatan Pengelolaan Destinasi Pariwisata Berkelanjutan 2025 di Koloni Lebah, Kota Serang, Kamis (28/08/2025). Acara yang resmi dibuka Anggota DPRD Banten, Dr. Encop Sopia ini juga menghadirkan Analis Pariwisata Dinas Pariwisara Kota Serang, Fahmatiar Dewi Prabawati, Ketua Pokdarwis Desa Wisata Pada Rincang, Acep Mahmudin, dan Ketua Pokdarwis  Kasemen, Syaefudin sebagai pembicara.

Lebih lanjut, Sunandar mengatakan,  masyarakat mempunyai peran penting dalam menghadirkan kemanan dan kenyamanan wisatawan di lokasi wisata. Oleh karena itu, masyarakat harus diberikan pemahaman tentang arti penting sadar wisata

Destinasi wisata  menarik yang  didukung kesadaran pariwisata masyarakat setempat, ujarnya, akan menjadikan wisatawan merasa.aman dan nyaman.  

Kondusifitas Destinasi

Lebih lanjut, Sunanda melempar pertanyaan ke peserta workshop. “Apa yang anda lihat dan rasakan ketika datang ke objek wisata pantai?,” lontarnya. ” Tawar menawar tiket, dikerubutin penjual asongan, terus apa lagi,” lanjutnya. 

Hal-hal seperti  itu, tandasnya,  tidak akan mendukung berkembangnya pariwisata di suatu destinasi.

Wisatawan butuh kemanan, kenyamanan dan berbagai hal yang menyenangkan.

“Suasana kondusif seperti itulah yang membuat wisatawan betah dan senang,” ungkapnya.

Pengembangan  destinasi tanpa pengelolaan dan keadaran wisata yang baik, tambahnya, akan  percuma, dan bisa  terbengkalai karena banyaknya pemberitaan negatif di media cetak, televisi, dan media sosial.

Mengakhiri presentasinya, Sunandar mengajak untuk diskusi tentang apa yang bisa dikerjakan bersama dan disinergikan. (**)

Penulis: Edwardedi

You Might Also Like

Encop Sofia: DPRD Banten Dukung Edukasi Perizinan Usaha Hingga ke Akar Rumahan
Banten Dorong Literasi Perizinan Usaha Lewat Penyuluhan Berbasis Risiko
Kualitas Layanan PAUD Perlu Ditingkatkan, Bunda PAUD Banten Tekankan Penguatan Berkelanjutan
Festival Al-Hidayah 2025 Sajikan Market Day dan Pameran Seni
Al-Hidayah Creative Festival 2025 Tingkatkan Kreativitas Siswa
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Find Us on Socials

Berita Terkait

Perkuat Keterwakilan Perempuan, KPPI Banten Gelar Seminar Desiminasi Politik

4 hari ago

Penguatan Posyandu di Banten, Tinawati Andra Soni Dorong Sinergi Laksanakan 6 SPM

5 hari ago

Pemprov Banten Tebus Ijazah Kevin Lewat UPZ Baznas, Bantu Anak Buruh Cari Kerja

5 hari ago

Gubernur Andra Soni Resmikan Pulau Lima Resort, Tegaskan Banten sebagai “West Coast Paradise”

1 minggu ago

Damar BantenDamar Banten
© 2025 Damar Banten | PT. MEDIA DAMAR BANTEN Jalan Jakarta KM 5, Lingkungan Parung No. 7B Kota Serang Provinsi Banten
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?