By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Damar BantenDamar BantenDamar Banten
  • Beranda
  • Utama Damar Banten
  • Seputar Banten
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Wisata-Budaya
  • Olahraga
  • opini
  • Figur
  • Video
Reading: Diapresiasi Pengurus Pusat, PMI Banten Bangun Klinik Hemodialisa
Share
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Damar BantenDamar Banten
  • Beranda
  • Utama
  • Seputar Banten
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Wisata-Budaya
  • Olahraga
  • opini
  • Figur
  • Seputar Banten
  • Komunitas
  • Utama
  • Ekonomi – Bisnis
  • Wisata dan Budaya
  • Olah Raga
  • Figur
  • Sorotan
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
© 2025 Damar Banten.
Lintas Banten

Diapresiasi Pengurus Pusat, PMI Banten Bangun Klinik Hemodialisa

Last updated: Juli 14, 2022 12:26 pm
3 tahun ago
Share
3 Min Read
SHARE

Serang – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Banten terus meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Salah satunya dengan mulai membangun fasilitas kesehatan berupa klinik hemodialisa di lingkungan Markas PMI Banten di Kota Serang.

Peletakan batu pertama pembangunan klinik tersebut dilakukan langsung Ketua PMI Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah bersama Ketua Bidang Kesehatan dan Sosial PMI pusat Profesor Fahmi Idris dan sejumlah perwakilan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Banten, Rabu (13/7/2022).

Ketua Bidang Organisasi PMI Banten sekaligus Ketua Pelaksana Pembangunan Klinik Hemodialisa PMI Banten, Amrin Nur mengatakan, semua program kerja PMI Banten satu per satu dilaksanakan dengan baik. Termasuk pembangunan klinik hemodialisa.

“Kami sudah belajar ke PMI Surakarta yang sudah punya klinik hemodialisa. Kami pelajari administrasi, manajemen, dan proses pelayanan. Selanjutnya berbagai konsultasi dilakukan untuk memastikan klinik yang dibangun sesuai dengan aturan Kementerian Kesehatan,” ujarnya.

Ia menjelaskan, klinik dibangun pada lahan seluas 224 meter persegi di lingkungan Markas PMI Banten. Menggunakan anggaran hibah APBD Provinsi Banten sebesar Rp 1,6 miliar. “Pada tahap pertama dibangun satu lantai untuk klinik hemodialisa. Jika anggaran bertambah, kami lanjutkan menjadi dua lantai,” ungkapnya.

Ketua PMI Banten Ratu Tatu Chasanah mengatakan, selain program kerja, pembangunan klinik dalam rangka menjalankan rencana strategis PMI untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Terutama bagi masyarakat dengan ketergantungan cuci darah atau yang memiliki penyakit ginjal akut.

“Insya Allah, tahun ini selesai tahap satu dan klinik hemodialisa bisa beroperasi pada tahun 2023. Tahap kedua, mohon doa dan dukungan, kira targetkan penambahan pelayanan kesehatan umum, penyakit dalam, dan kesehatan ibu-anak,” ujar Bupati Serang ini.

Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar, tren peyakit ginjal kronik terlihat mengalami peningkatan dari 0,2 persen pada tahun 2013 menjadi 0,38 persen pada tahun 2018. Kemudian derdasarkan data IHME Global Burden of Diseases tahun 2019, penyakit Ginjal Kronik masuk dalam 10 besar penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

Ketua Bidang Kesehatan dan Sosial PMI pusat Profesor Fahmi Idris mengapresiasi program kerja PMI Banten dengan membangun klinik hemodialisa. “Penghargaan setinggi-tingginya dan apresiasi terhadap jajaran pengurus PMI Banten. Kaitan dengan klinik ini, ke depan kami berharap, PMI Banten semakin otonom dan independen, punya sumber pendanaan cukup baik untuk membantu masyarakat,” ujarnya.

Menurutnya, pembangunan klinik hemodialisa memang bukan yang pertama dilakukan oleh PMI di daerah, tetapi belum banyak. Sementara kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan cuci darah semakin tinggi. “Jangan sampai hanya pada peletakan batu pertama. Kami insya Allah akan datang kembali ketika proses peresmian pelayanan dimulai,” ujarnya.

Penulis : Hamidah

You Might Also Like

Pemdes Pondok Panjang Gelar Sosialisasi Kesiapsiagaan Bencana Megathrust
Pemprov Banten Giatkan Pembangunan dan Mempermudah Investasi Untuk Serap Tenaga Kerja
Kabupaten Serang Targetkan Peningkatan Nilai Maturitas SPIP pada Tahun 2025
Ketua TP PKK Banten Ajak Ibu Rumah Tangga Maksimalkan Pekarangan untuk Tanam Cabai
DLH Kabupaten Serang-PT Broco ACI Jalin Kerjasama Produksi RDF TPST Kibin
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Find Us on Socials

Berita Terkait

Masuk Program 100 Hari Kerja, Pembangunan Masjid Terapung Banten Segera Dilanjutkan

3 bulan ago

Pemkab Serang Gelar Lokakarya PIP Kesehatan 2025: Cari Akar Masalah, Susun Lompatan Kinerja

3 bulan ago

Bupati Serang Ajak Forkopimda Kolaborasi Tuntaskan Program 100 Hari Kerja

3 bulan ago

Najib Hamas: Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wabup Serang Adalah Tanggung Jawab Bersama

3 bulan ago

Damar BantenDamar Banten
© 2025 Damar Banten | PT. MEDIA DAMAR BANTEN Jalan Jakarta KM 5, Lingkungan Parung No. 7B Kota Serang Provinsi Banten
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?