Damar Banten – Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Banten, Tinawati Andra Soni, menegaskan pentingnya sinergi seluruh pihak dalam memperkuat implementasi 6 Standar Pelayanan Minimal (6 SPM) posyandu di seluruh kabupaten/kota. Hal ini disampaikan saat membuka Rakorda dan Penyerahan Penghargaan Lomba Posyandu 6 Bidang SPM tingkat Provinsi Banten di Pendopo Gubernur Banten, Rabu (3/12/2025).
Tinawati mengatakan posyandu kini tidak hanya berfokus pada layanan kesehatan, tetapi telah bertransformasi menjalankan 6 SPM yang meliputi kesehatan, pendidikan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketertiban dan perlindungan masyarakat, serta sosial. Ia meminta desa dan kelurahan aktif memastikan posyandu melaksanakan seluruh layanan tersebut.
“Semoga kegiatan ini memperkuat peran posyandu di Banten dan meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyerahkan penghargaan Lomba Posyandu 2025. Untuk kategori kabupaten, Juara I diraih Posyandu Gurame Desa Caringin, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang. Sementara untuk kategori kota, Juara I diberikan kepada Posyandu Mawar Kelurahan Cipondoh Indah, Kota Tangerang.
Kepala Subdirektorat Fasilitasi Lembaga Posyandu Kemendagri, Raden Kunrat, menjelaskan bahwa Permendagri Nomor 13 Tahun 2024 membawa perubahan besar bagi posyandu, termasuk penegasan posyandu sebagai lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan yang wajib terlibat dalam perencanaan pembangunan.
“Data dari posyandu harus menjadi bahan utama dalam Musrenbang desa,” tegasnya.
Penulis : Owi

