By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Damar BantenDamar BantenDamar Banten
  • Beranda
  • Utama Damar Banten
  • Seputar Banten
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Wisata-Budaya
  • Olahraga
  • opini
  • Figur
  • Video
Reading: DPRD Provinsi Banten Sosialisasi Empat Pilar
Share
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Damar BantenDamar Banten
  • Beranda
  • Utama
  • Seputar Banten
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Wisata-Budaya
  • Olahraga
  • opini
  • Figur
  • Seputar Banten
  • Komunitas
  • Utama
  • Ekonomi – Bisnis
  • Wisata dan Budaya
  • Olah Raga
  • Figur
  • Sorotan
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
© 2025 Damar Banten.
Lintas Banten

DPRD Provinsi Banten Sosialisasi Empat Pilar

Last updated: Maret 25, 2021 2:41 pm
4 tahun ago
Share
2 Min Read
SHARE

DAMARBANTEN- DPRD Provinsi Banten Encop Sopia kembali melaksanakan sosialisasi Empat Pilar yang dibarengi dengan pembahasan Budaya dan Ketahanan Bangsa. Acara dibuka dengan penampilan Kesti Mande Kamboja Putih TK Cordova, Rabu  ( 24/03/2021). “Seperti namanya, empat pilar yang dimaksuda aalah: Pancasila, Undang-undang, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)

Kegiatan tersebut dihadiri oleh dewan pakar IPSI Provinsi Banten Muhammad Yani Rizal, Guru Besar Kamboja Putih Kesti Mande Ahmad Zajuli, Pakar Budaya Ki Pitung, Kepala Sekolah TK Cordova H. Yuni, Kordinator Relawan Encop Sopia dan beberapa pihak lainnya.

Encop Sopia mengatakan, sosialisasi dilakukan dengan tujuan untuk memperkuat silaturahmi dan memperkuat pemahaman empat pilar dan dikaitkan dengan seni budaya.

“Kita ingin memperkuat silaturahmi saja dan memperkuat kembali pemahaman tentang empat pilar,” tegas Anggota DPRD Provinsi Banten, Encop Sopia.

Pada kesempatan sama, Pakar Budaya Ki Pitong mengatakan, acara sosialisasi empat pilar ini mengingatkan pentingnya pancasila, undang-undang, Bhineka Tunggal ika dan NKRI.

“Acara ini sangat memberi pencerahan kepada masyarakat termasuk saya sendiri,” Ucap Ki Pitong

Selain sosialisasi empat pilar, juga dibahas pentingnya budaya dan ketahanan bangsa.  Pakar IPSI Provinsi Banten,  Muhammad Yani Rizal mengatakan, budaya merupakan jati diri suatu bangsa. Salah satunya, yaitu budaya pencak silat.

“Budaya pencak silat adalah budaya kita yang punya hubungan langsung dengan suatu bangsa”, jelas Ahmad Yani

Senada itu, Guru Besar Kamboja Putih Kesti Mande, Ahmad Zajuli juga mengungkapkan, budaya memang harus dikembangkan karena selain pengajian budaya pencak silat juga merupakan budaya Banten.

“Saat ini budaya dikembangkan untuk prestasi karena untuk mengisi muatan-muatan lokal yang ada di Serang”, Tandasnya.

Penulis: Hamidah

You Might Also Like

Pemprov Banten Giatkan Pembangunan dan Mempermudah Investasi Untuk Serap Tenaga Kerja
Kabupaten Serang Targetkan Peningkatan Nilai Maturitas SPIP pada Tahun 2025
Ketua TP PKK Banten Ajak Ibu Rumah Tangga Maksimalkan Pekarangan untuk Tanam Cabai
DLH Kabupaten Serang-PT Broco ACI Jalin Kerjasama Produksi RDF TPST Kibin
Masuk Program 100 Hari Kerja, Pembangunan Masjid Terapung Banten Segera Dilanjutkan
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Find Us on Socials

Berita Terkait

Pemkab Serang Gelar Lokakarya PIP Kesehatan 2025: Cari Akar Masalah, Susun Lompatan Kinerja

3 minggu ago

Bupati Serang Ajak Forkopimda Kolaborasi Tuntaskan Program 100 Hari Kerja

3 minggu ago

Najib Hamas: Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wabup Serang Adalah Tanggung Jawab Bersama

3 minggu ago

Rusak, Wabup Serang Najib Hamas Tinjau Jembatan Cikambuy

4 minggu ago

Damar BantenDamar Banten
© 2025 Damar Banten | PT. MEDIA DAMAR BANTEN Jalan Jakarta KM 5, Lingkungan Parung No. 7B Kota Serang Provinsi Banten
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?