Lektor Universitas Islam Negeri (UIN) Banten, Mufti Ali, Ph. D mengapresiasi para remaja yang terlibat dalam aksi tari dan pencak silat dalam acara pembukaan Dialog Publik yang digagas KALEAD dan yayasan Cordova ini.
Hal itu dikemukakannya di sela Dialog Publik yang diselenggarakan KALEA bekerja sama dengan Yayasan Cordova di Serang, Selasa (06/04/2021).
Dijelaskan, remaja adalah orang yang aktif dan dinamis yang harus menjadi peran center dalam menyerap budaya dari orang tua atau leluhur dan memperlihatkan kepada lingkungan bergaulnya.
“Sekarang harus diimbangi dengan kegiatan yang sifatnya melatih pelajar atau remaja ke budaya, kayak tadi, grup seni itu kan untuk mengekspresikan fitrah seni dan pergaulan, makanya harus didorong. Kalau bisa, budaya itu jangan dibikin berat, dijadian milik semua dan tidak ketinggalan jaman,” harapnya.
“ Jadi anak sekarang tuh akan terasa kalau dia itu dari suku tertentu kalau dia pergi keluar negeri, apa yang mampu dia pertontonkan pasti bidang seni dan budaya, ketika dia tidak mampu menguasai dan tidak melatih diri akhirnya dia merasa tidak bisa apa-apa hanya bisa bahasa asing,” tuturnya
Penulis: Yusuf Haetami