Mewujudkan “Desa Bebas Stunting” Dengan Nugget Belut di Desa Ciinjuk

Damar Banten – Desa Ciinjuk yang terletak di Kecamatan Cadasari Kabupaten Pandeglang, memiliki potensi sumber daya alam sawah yang luas. Sawah yang terbentang luas tidak hanya dimanfaatkan untuk ditanami padi, seringkali pemilik lahan juga menggunakan sawah untuk budidaya belut. Adanya potensi sawah yang dapat digunakan untuk mengembangbiakan belut ini, membuat anggota KKM 30 Tematik Gelombang 2 2023 tergerak untuk mengolah belut tersebut menjadi produk olahan pangan yang bermanfaat dalam penanggulangan stunting di desa Ciinjuk. Hal ini juga didasari dengan adanya kandungan protein dan kalium yang tinggi pada belut, sehingga dapat menjadi sumber nutrisi yang baik untuk balita. Oleh karena itu, KKM 30 mengadakan demonstrasi pembuatan olahan pangan nugget belut yang bekerja sama dengan organisasi Dapur Dahsyat di desa Ciinjuk (01/08/2023)

“Kami anggota Dapur Dahsyat yang berfokus dalam membuat kreasi makanan untuk mencegah stunting memang perlu arahan mengenai sumber makanan yang baik dan bergizi. Sebelumnya kami sudah sering membuat nugget dari tempe atau ayam, tetapi belum terpikirkan untuk membuat dari belut” ucap Junaeni, Kader Posyandu Cadasari Tengah yang bergabung dalam Dapur Dahsyat.

Pembuatan nugget berbahan dasar belut ini menjadi sebuah inovasi baru bagi anggota Dapur Dahsyat untuk mencapai tujuan mengurangi angka stunting, sekaligus memanfaatkan potensi yang ada di desa Ciinjuk. Melalui program demonstrasi yang dilakukan oleh KKM Kelompok 30 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa ini, diharapkan mampu memberikan pencerahan dan ide baru yang dapat dikembangkan oleh Dapur Dahsyat dalam membuat produk olahan pangan yang bergizi.

Kelompok 30 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa melaksanakan KKM sejak tanggal 17 Juli 2023 hingga 18 Agustus 2023. Kegiatan demonstrasi yang dilaksanakan diharapkan memiliki dampak yang baik kepada masyarakat terutama anggota Dapur Dahsyat, dalam mengetahui sumber pangan yang memiliki gizi tinggi dan berpengaruh baik untuk nutrisi balita, serta mengetahui cara pemanfaatan sumber daya yang ada di desa Ciinjuk.

Narasumber kegiatan demonstrasi pembuatan nugget belut, Yanyan Dwiyanti, memberikan arahan mengenai cara pengolahan belut yang benar, keunggulan dari mengonsumsi belut terutama bagi balita, dan bagaimana budidaya belut serta produksi nugget belut dapat terus ditingkatkan. “Nugget belut sangat tinggi nutrisinya dan mudah didapatkan di daerah yang terdapat banyak sawah, sangat baik ide yang tercetus untuk membuat nugget belut ini. Harapan saya kedepannya produk ini dapat menjadi ikon desa Ciinjuk sekaligus menjadi solusi dari kejadian stunting di desa Ciinjuk”

Perwakilan Kader Posyandu desa Ciinjuk yang hadir beserta anggota Dapur Dahsyat mengucapkan terima kasih kepada anggota kelompok KKM 30 dan menyampaikan kesan yang baik serta merasa terbantu dengan adanya kegiatan demonstrasi ini. Ketua KKM 30 juga menyampaikan harapannya agar program ini dapat memberikan pengaruh besar bagi warga desa Ciinjuk, terutama anggota Dapur Dahsyat dalam menjalankan tugasnya, dan berharap angka stunting di desa Ciinjuk dapat menurun serta teratasi dengan baik salah satunya karena kegiatan ini.

Dr. Ipah Ema Jumiati, S.IP., M.Si. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kelompok 30, sekaligus Ketua Program Studi Magister Administrasi Publik UNTIRTA, turut serta dalam memberikan bimbingan dan dukungan mulai dari pra pelaksanaan hingga selesai dengan mendorong semangat warga desa Ciinjuk dan anggota KKM Kelompok 30.

Setelah demonstrasi pembuatan nugget belut dilakukan, selanjutnya produk hasil pembuatan diberikan kepada balita pada pelaksaan Posyandu desa Ciinjuk. Banyak balita yang menyukai cita rasa dari nugget belut yang gurih dan menarik bagi balita, sehingga diharapkan produk ini dapat memberikan hasil yang positif untuk mencapai desa bebas stunting seperti yang digagas oleh Kader Kesehatan Ciinjuk. Diharapkan kegiatan ini juga memberikan luaran yang positif bagi mahasiswa peserta KKM kelompok 30 dalam menghasilkan produk yang inovatif dan kreatif sekaligus memiliki nilai manfaat tinggi.

Penulis : Gautama

BERITA TERKAIT

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Tulis Namamu Disini

- Advertisement -spot_img

PALING SERING DIBACA

- Advertisement -spot_img

Terkini