Dalam rangka memeriahkan rangkaian acara menyambut HUT RI ke-77, mahasiswa UIN Jakarta bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) mengadakan kegiatan sosial donor darah yang berlangsung di stadion mini kecamatan Rajeg, Senin (15/8/2022).
Kegiatan donor darah ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan kemanusiaan. program donor darah juga termasuk dari pada Program kesehatan dari mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN di kecamatan Rajeg, salah satunya kelompok 161 KKN yang berlokasi di desa Rajeg Mulya.
Menurut argi, mahasiswa yang menjadi panitia sekaligus pendonor darah mengatakan, sebagai mahasiswa yang peduli terhadap sesama, kegiatan donor darah ini penting untuk dilaksanakan dan sebagai peduli kemanusiaan dalam karena menurutnya jangan sampai ada orang lain yang butuh darah tapi stok darah tidak ada.
“Ketika sodara saya kecelakaan dan butuh darah, tapi stok habis, maka dari itu kegiatan donor darah ini penting dan perlu di adakan karena jangan sampai ada orang lain yang membutuhkan darah tapi stok darah tidak ada.” tegas argi.
Adapun target dalam kegiatan donor darah tersebut sekitar 50 orang, dan dari calon pendonor sekitar 80 an tapi ada 52 yang telah mendonorkan darahnya, dan itu sudah melebihi target donor darah.

“Tadinya target pendonor itu 50 orang dan Alhamdulillah memenuhi target, dari calon pendonor sekitar 80 an tapi ada 52 yang lolos (donor darah)” ucap bu yuli selaku aktaper/pengambil darah dari Palang merah Indonesia.
Bu Yuli juga mengatakan donor darah juga mempunyai manfaat yang besar bagi manusia, terutama laki-laki untuk regenerasi sel darah merah dan sirkulasi darah bisa lancar, meringankan kerja jantung, mengurangi resiko stroke.
“Terutama laki-laki, regenerasi sel dan sirkulasi darah merah bisa lancar karena laki-laki tidak menstruasi, meringankan kerja jantung, mengurangi resiko stroke dan lainnya”. Imbuhnya.
“Semoga untuk kedepannya bisa banyak lagi pendonor darah, kaya mahasiswa mahasiswa generasi baru, karena kebutuhan darah itu banyak, jadi permintaan sama kebutuhannya jauh, satu orang bisa butuh 2-3 kantong darah, sedangkan pendonor satu orang satu kantong” pungkasnya.
Penulis : Khairul